Sunday, July 26, 2015

Pulang Kampung, Ini Sosok anggota ISIS asal Australia yang Ditahan Sydney





Seorang perawat Australia bernama Adam Brookman, yang sempat bergabung dengan ISIS di Suriah ditangkap saat dia mendarat di Sydney, Jumat (24/7/2015). Brookman yang mudik dari Suriah itu terancam hukuman penjara selama sepuluh tahun.



Australia telah siaga tinggi untuk mengantisipasi serangan para militan yang mudik setelah berperang di Timur Tengah.



Polisi Federal Australia (AFP) dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa Brookman secara sukarela pulang ke Australia setelah bernegosiasi dengan pemerintah Perdana Menteri Tony Abbott. Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop menyatakan bahwa Brookman merupakan warga Australia kelahiran Melboourne.



Menurut polisi, Brookman belum didakwa dengan tuduhan kejahatan apa pun. Tapi, dia harus tunduk pada penyelidikan. Jika terbukti bersalah, dia bisa dihukum penjara hingga satu dekade sesuai aturan keras yang dibuat pemerintah Abbott untuk memerangi radikalisme.



”Jika ada bukti telah melakukan tindak pidana, maka berdasarkan hukum Australia, siapa pun yang terlibat dalam konflik di Suriah dan Irak, mereka akan dikenakan hukuman,” bunyi pernyataan AFP.



Kepada Fairfax Media, Brookman menyatakan terpanggil ke Suriah lantaran komunitas internasional tidak mempedulikan negara tersebut.



Namun, di Suriah dia mengklaim dipaksa bergabung dengan ISIS setelah mengalami cedera akibat serangan udara dan harus dibawa ke rumah sakit yang dikendalikan kelompok milisi tersebut.



Berdasarkan keterangan kepolisian Australia, Brookman menyerahkan diri ke aparat Turki pada 21 Juli lalu. Setelah itu, pemerintah Australia berunding dengan pihak berwenang setempat dan sejumlah badan internasional untuk memulangkannya.



Usai tercapai kesepakatan bahwa Brookman bisa dipulangkan, beberapa polisi Australia bertolak ke Turki dan mendampinginya dalam penerbangan menuju Sydney.