Tuesday, July 7, 2015

Pria dan Bocah bawa Bendera Hitam IS, Hebohkan Inggris





Seorang pria bersama seorang anak mengejutkan publik Inggris karena berjalan santai di depan gedung parlemen di London sambil membawa bendera ISIS. Hal yang mengejutkan lagi, dia tidak ditangkap oleh polisi London karena dianggap tidak melanggar hukum.



Diberitakan The Independent, insiden ini terjadi pada hari Minggu lalu di London, beberapa hari sebelum peringatan 10 tahun serangan terorisme 7/7.



Seorang turis mengabadikan kejadian itu dan fotonya muncul di sebuah situs forum Korea. Dalam foto itu, bendera ISIS dibalutkan di punggungnya. Dia membawa anak kecil yang digendong di pundak. Bocah ini juga membawa bendera ISIS ukuran kecil.



Juru bicara kepolisian London mengatakan bahwa polisi sempat menghentikan pria itu namun tidak bisa menahannya karena dianggap tidak melanggar hukum.



"Pria ini berbicara pada petugas, dengan mempertimbangkan peraturan, terutama Undang-undang Ketertiban Publik, petugas akhirnya memutuskan pria itu telah bertindak sesuai hukum, dia tidak ditahan," ujar juru bicara polisi.



Menurut peraturan di Inggris memakai emblem atau bendera tertentu bukanlah kejahatan. Namun, menurut juru bicara tersebut, jika bendera itu dibawa dengan cara-cara yang memicu kecurigaan petugas bahwa pelakunya adalah pendukung organisasi teror maka merupakan pelanggaran hukum.



"Mendukung dan menjadi anggota ISIS adalah pelanggaran hukum, namun bukan termasuk kriminal dalam menganjurkan pembentukan negara yang merdeka," lanjut dia.






 
Pria itu berjalan dengan anaknya di depan gedung parlemen Inggris sambil membawa bendera ISIS, namun tidak ditangkap polisi. (Dok. Liveleak)


Peristiwa ini terjadi beberapa hari sebelum Inggris memperingati 10 tahun peristiwa pengeboman 7/7 yang menewaskan 52 orang pada 7 Juli 2005.



Insiden ini memicu kemarahan publik Inggris di media sosial. Kebanyakan mempertanyakan mengapa tidak ada hukum yang bisa menahan pria itu.



"Pria keliling di pusat kota London dengan bendera ISIS tapi tidak ditahan karena tidak melanggar hukum. Hanya terjadi di sini," kata seorang pengguna Twitter, Tony Lancaster.



Pengguna Twitter lainnya bernama Gavin mencuit: "Mengapa kita membiarkan hal seperti ini terjadi di jalan kita, seorang pria lewat Big Ben dengan bendera ISIS."