Pria bersenjata dilaporkan melepaskan tembakan di sebuah bioskop di kota Lafayette. Polisi di negara bagian AS Louisiana mengatakan satu orang tewas, sementara beberapa lainnya luka-luka.
"Kami menerima panggilan dari bioskop sekitar puul 19.30 waktu setempat," kata Polisi Lafayette seperti dikutip dari BBC, Jumat (24/7/2015).
Menurut layanan ambulans, ada dua orang tewas termasuk pria bersenjata yang bunuh diri setelah melakukan penembakan.
Berdasarkan laporan saksi mata, pria bersenjata itu mulai melepas tembakan sekitar 20 menit setelah pemutaran film Trainwreck di Grand Theatre.
"Kami mendengar bunyi ledakan keras, kami pikir itu petasan," kata Katie Domingue kepada koran lokal The Advertiser.
Pria bersenjata itu, tambah Katie, yang terlihat seperti pria tua berkulit putih, melepas sekitar enam tembakan.
Mendengar peristiwa penembakan itu, Gubernur Louisiana Bobby Jindal mengatakan ia bergegas menuju lokasi kejadian. "Mohon doanya untuk para korban di Grand Theatre dan keluarga mereka," tulis Jindal dalam akun Twitter pribadinya.
Lafayette merupakan sebuah kota dari sekitar 120.000 orang terletak sekitar 55 mil (90 km) barat daya dari Baton Rouge.
Penembakan massal juga pernah terjadi di sebuah bioskop AS pada Juli 2012 lalu. Kala itu seorang penembak yang menyaru sebagai "Joker", menyerbu masuk dan memberondongkan tembakan di tengah pemutaran perdana film Batman "The Dark Knight Rises".
Lafayette adalah kota sekitar 120.000 orang terletak sekitar 90 km sebelah barat daya dari Baton Rouge.
Your Ads Here
Thursday, July 23, 2015
Lagi, 6 Peluru Meletus di Bioskop AS, 2 Tewas
Related
- Anjloknya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) membawa dampak buruk pad
- Website www.revolusimental.go.id menjadi pembicaraan panas masyarakat, khususnya netizen.
- Warga Korea Selatan (Korsel) yakin negaranya akan menang jika konflik militer skala besar
- Pasukan Irak lagi-lagi harus kehilangan puluhan anggota mereka kala melakukan perlawanan
- Perkataan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat konflik pembebasan laha
- Ratusan pengunjuk, Minggu (26/7), berkumpul di depan Gereja Setan (Satan Church) di Detro
Subscribe to:
Post Comments (Atom)