Presiden Joko Widodo akan merevisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 46 Tahun 2015 tentang Jaminan Hari Tua (JHT).
Revisi itu menindaklanjuti protes masyarakat yang keberatan terhadap aturan mengenai JHT. Alhasil persoalan ini menjadi perbicangan publik. Sebagian kalangan menilai Jokowi bersama para pembantunya dinilai tidak cermat dalam merumuskan kebijakan atau salah teken.
Apalagi ketidakcermatan dalam merumuskan kebijakan tidak kali ini terjadi. Sebelumnya, Jokowi juga mencabut Peraturan Presiden tentang kenaikan uang muka pembelian kendaraan bagi pejabat negara yang telah ditandatanganinya. (Baca: Ini Daftar Salah Teken Presiden Jokowi)
Mengamati permasalahan tersebut, pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro menilai kesalahan kebijakan yang berulang-ulang akan berdampak buruk bagi pemerintah.
Menurut dia, kesalahan dalam membuat kebijakan juga akan mengikis kepercayaan publik terhadap Presiden Jokowi.
"Khilaf dan salah kalau tidak sering ya wajar saja. Tapi kalau berkali-kali ini akan mengurangi kepercayaan publik," kata Siti kepada Sindonews, Selasa (7/7/2015) malam.
Menurut Siti, kesalahan yang sering dilakukan Jokowi tidak hanya berdampak terhadap menurunnya tingkat kepercayaan masyarakat terhadapnya.
Dampaknya, lanjut Siti, bisa lebih daripada itu. "Bahkan respek (rasa hormat) publik juga akan hilang seiring dengan ketidakpastian yang ditimbulkan," katanya.
SINDO
Your Ads Here
Tuesday, July 7, 2015
Salah Melulu, Jokowi Kehilangan Respect Publik
Related
- Sebuah serangan bom bunuh diri di dekat kota Ramadi menewaskan lima orang, dua diantarany
- Imbas dari perang mata uang alias currency wars masih terasa. Nilai tukar dolar Amerika S
- Sebuah rangkaian kereta yang penuh dengan emas Nazi ditemukan di Polandia sesudah hilang
- Perkataan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat konflik pembebasan laha
- detikcomSeorang pria bernama Indra Okta Permana (35) ditangkap polisi lantaran mengaku di
- Raja kaya raya Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz sedang disorot media setelah mem-booking
Subscribe to:
Post Comments (Atom)