Kata Hezbollah: “Cuma Iran yang bisa Bebaskan Yerusalem”

Hassan Nasrallah, pemimpin milisi Syiah, Hezbollah, Libanon, mengatakan hanya Iran yang bisa membebaskan Yerusalem dan Palestina dari pendudukan Yahudi.



"Satu-satunya harapan yang tersisa untuk membebaskan Palestina dan Yerusalem adalah Iran," ujar Nasrallah dalam kutbah Perayaan Hari Al-Quds, Jumat (10/7).



Pidato ditayangkan televisi layar besar di Beirut, saat demonstrasi pro-Palestina menyebar mulai dari Beirut, Suriah, Irak, dan Iran.



Nasrallah berpidato dari Dahiya, markas besar Hizbullah di Beirut, Lebanon. Ia juga mengatakan Iran akan menyesatkan agama sendiri jika menyerah pada tuntutan PM Benjamin Netanyahu agar Tehran mengakui negara Israel.



Nasrallah juga membahas pertempuran di Suriah. Menurutnya, jika Suriah hancur, Palestina juga akan hancur, kata Nasrallah.



Hasan Nasrallah merupakan pimpinan milisi syiah Lebanon, Hezbollah yang selama ini mengirim bantuan kepada rezim Suriah, Bashar Al Assad untuk mempertahankan kekuasaan di Damaskus.



Al Quds sendiri adalah nama lain Yerusalam. Sejak kota itu jatuh ke tangan Yahudi, sebagian masyarakat Timur-Tengah membuat Hari Al-Quds, sebagai pengingat bahwa Yerusalem harus dibebaskan dari pendudukan Yahudi.